@Jembatan Gantung

@Jembatan Gantung

Senin, 16 Januari 2012

tragedi titanic part II


GIGLIO – Sebanyak 170 anak buah kapal (ABK) berkewarganegaraan Indonesia dipastikan selamat dalam kecelakaan kapal pesiar Costa Concordia. 

Namun, dua ABK bernama Kadek Agus Wijaya dan I Nyoman Juniarta sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka. Kepastian kondisi WNI diperoleh setelah Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma dan perusahaan kapal pesiar. Keterangan resmi yang dikeluarkan Kemlu menyebutkan, KBRI bergerak cepat dengan menghubungi pusat krisis Kemlu Italia, Badan Penanggulangan Bencana Italia, dan perusahaan kapal pesiar untuk mencari kabar WNI.

Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Roma Priyo Iswanto menjelaskan, ke-170 WNI dievakuasi di tiga tempat penampungan sementara. Sejauh ini petugas konsuler KBRI Roma telah berhasil menemui 60 orang dan memberikan bantuan seperlunya. Hanya saja, Kemlu belum bisa menemui dua WNI yang terluka.

“KBRI masih memverifikasi dan berusaha menemui 2 WNI yang menurut sejumlah rekan yang berhasil ditemui sedang mengalami luka ringan.” “Dua WNI masih memerlukan perawatan, yaitu Kadek Agus Wijaya karena cedera bahu dan I Nyoman Juniarta yang menderita patah tulang belakang dan kaki.

Kadek sudah diizinkan keluar dari rumah sakit,”tutur Priyo. Seperti diketahui, kapal pesiar Costa Concordia karam setelah menabrak karang pada Jumat malam 13 Januari lalu saat mengarungi malam di Laut Tengah yang saat itu dalam kondisi tenang. Di atas kapal terdapat 3.200 orang penumpang dan 1.000 awak kapal. Tenggelamnya Costa Concordia disebut mirip tragedi Titanic pada 100 tahun lalu.

Menurut kantor berita Italia ANSA,jumlahtotalkorbantewas mencapaienamorang.Selain itu, 15 orang masih dinyatakan hilang dan hingga kini tim penyelamat masih terus melakukan pencarian di ratusan kabin yang sudah tenggelam.Para penyidik kemarin telah memulai menganalisis kotak hitam yang telah ditemukan tim penyelamat.Dugaan sementara kecelakaan akibat kesalahan kapten kapal. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar